ANALISIS PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN BERDASARKAN PSAK 34 ATAS LAPORAN LABA RUGI PADA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI (STUDI KASUS PT. PEMBANGUNAN PERUMAHAN (PERSERO) TBK.)

Muhammad, Arif (2019) ANALISIS PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN BERDASARKAN PSAK 34 ATAS LAPORAN LABA RUGI PADA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI (STUDI KASUS PT. PEMBANGUNAN PERUMAHAN (PERSERO) TBK.). Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STEI) Jakarta.

	Text (COVER + ABSTRAK) COVER.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (3MB)
	Text (BAB 1) BABI.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (175kB)
	Text (BAB 2) BABII.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (282kB)
	Text (BAB 3) BABIII.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (170kB)
	Text (BAB 4) BABIV.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (406kB)
	Text (BAB 5) BABV.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (91kB)

Abstract

ABSTRAK Setiap perusahaan pasti memiliki tujuan meraih laba secara maksimal, laba adalah selisih antara pendapatan yang diterima dan beban yang dikeluarkan oleh perusahaan. Karena demikian maka pendapatan pada perusahaan harus diukur secara wajar dan sesusai dengan kaidah dan standar yang berlaku. pada perusahaan konstruksi pengakuan beban dan pendapatan diatur dalam PSAK No.34 mengenai kontrak konstruksi. Pada PSAK No.34 terdapat dua metode pengakuan beban dan pendapatan konstruksi yaitu persentase penyelesaian dan kontrak selesai. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui bagaimana metode pencatatan pendapatan dan beban pada PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. dan membandingkannya dengan ketentuan yang ada dalam PSAK No.34. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif menggunakan data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan, wawancara, serta dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa PT. Pembangunan Perumahan sudah menggunakan metode persentase penyelesaian pada pengakuan pendapatan dan bebannya dengan menerapkan metode accrual basic dalam pengakuan setiap transaksinya. Namun masih ada selisih pencatatan pendapatan antara PSAK No.34 dengan perusahaan dikarenakan adanya addendum kontrak kerja yang menyebabkan adanya pekerjaan tambah dan tidak merubah nilai kontrak, namun perusahaan mengakui pendapatannya dengan nilai kontrak yang bertambah pada saat itu. Maka dari itu pendapatan yang dilaporkan masih ada yang belum wajar. Kata Kunci : Pengakuan Pendapatan dan Beban, PSAK No.34, Persentase Penyelesaian. Every company must have the goal of achieving maximum profit, profit is the difference between the income received and expenses incurred by the company. Because of this, the income of the company must be measured fairly and in accordance with applicable rules and standards. in construction companies the recognition of expense and income is regulated in PSAK No. 34 concerning construction contracts. In SFAS No.34 there are two methods of recognizing construction costs and revenue, namely the percentage of completion and the contract completion. This study intends to find out how the method of recording income and expenses at PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. and compare it with the provisions in PSAK No.34. This research uses descriptive research with a qualitative approach using primary data and secondary data. The data collection method uses literature study, interviews, and documentation. The conclusion from this study shows that PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. already uses the percentage of completion method on the recognition of income and expenses by applying the accrual basic method in recognition of each transaction. However, there is still a difference in the recording of income between PSAK No.34 and the company due to an addendum to the work contract that causes additional work and does not change the value of the contract, but the company recognizes the income with the contract value that increased at that time. Therefore the reported income is still not fair

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Contributors:	Contribution Contributors NIDN Email Thesis advisor Windratno, Windratno UNSPECIFIED UNSPECIFIED
Subjects:	Akuntansi > Akuntansi Keuangan
Divisions:	S1 Akuntansi
Depositing User:	Ridho Adi Nugroho
Date Deposited:	28 Sep 2021 08:33
Last Modified:	28 Sep 2021 08:33
URI:	http://repository.stei.ac.id/id/eprint/5299

Actions (login required)

View Item