Setiyaningsih, Tri Handayani (2014) ANALISIS PEMANFAATAN JASA KENA PAJAK DARI LUAR DAERAH PABEAN PADA PT. GRAND KARTECH. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia.
Text (COVER)
COVER.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (213kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (146kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (187kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (70kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (319kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (63kB) |
|
Text (REFERENSI)
REFERENSI.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (109kB) |
Abstract
Pajak Pertambahan Nilai (PPN) adalah pajak yang dikenakan atas konsumsi di dalam negeri (di dalam Daerah Pabean), baik konsumsi Barang maupun Jasa Kena Pajak. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pemanfaatan Jasa Kena Pajak dari luar Daerah Pabean dan untuk mengetahui kendala-kendala serta solusi apakah yang dilakukan oleh PT. Grand Kartech. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif, oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan dan menggunakan modelmodel matematis, teori-teori dan/hipotesis yang berkaitan dengan fenomena, yang bertolak dari suatu hal yang diinginkan kemudian disimpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk pelaksanaan pemanfaatan Jasa Kena Pajak dari luar Daerah Pabean telah mengikuti peraturan yang ada pada UndangUndang Nomor 42 Tahun 2009 serta Peraturan Menteri Keuangan Nomor 40/PMK.03/2010, dalam perhitungan PPN yaitu menggunakan tarif sebesar 10% (sepuluh persen) dari nilai yang menjadi Dasar Pengenaan Pajak, dalam hal penyetoran terjadi keterlambatan sekali pada masa Agustus 2012 dan untuk pelaporan seluruhnya sudah tepat pada waktunya. Dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala atas kurangnya koordinasi antara bagian keuangan dengan bagian pajak maka sebaiknya harus lebih berkoordinasi lagi dalam pemberian bukti transaksi agar tidak mengakibatkan keterlambatan penyetoran.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Akuntansi > Perpajakan | ||||||||
Divisions: | S1 Akuntansi | ||||||||
Depositing User: | atik | ||||||||
Date Deposited: | 09 Mar 2023 05:11 | ||||||||
Last Modified: | 09 Mar 2023 05:11 | ||||||||
URI: | http://repository.stei.ac.id/id/eprint/9854 |
Actions (login required)
View Item |